KESELAMATAN ITU PRIBADI

Kebenaran yang memerdekakan

Senin 11 November 2019

Tema: Keselamatan

Sub Tema : Keselamatan itu pribadi

Nara sumber Pak Yahya Kawinda.

Firman Tuhan terambil dari : Yohanes 5:37-40.

Semua Firman dalalm KYM berpusat pada Kristus.

RINGKASAN

Keselamatan bukan status atau tiket yang sudah kita miliki sekarang, karena tiket dan status yang sudah kita pegang atau miliki bukan jaminan bagi kita akan menerima keselamatan itu nanti kalau kita sudah mati. Jadi bukan karena status atau tiket yang sudah saya miliki yang menyelamatkan tetapi saya memiliki realita keselamatan, pribadi itu menjadi kehidupan saya. Bukan yang diajarkan manusia tetapi YESUS itu real datang sendiri kepada saya sebagai Keselamatan. Semua yang berhubungan dengan manusia jenis lama ini sudah diselesaikan di kayu salib.

YESUS berkata sudah genap, artinya apa yang sudah diselesaikan oleh ALLAH sudah selesai, herannya zaman sekarang masih banyak pendeta mengajarkan belum selesai. Semua dalam HUKUM TAURAT itu sudah tuntas. Manusia lama juga sudah tuntas, tetapi ada saja dalam agama KRISTUS yang sudah tuntas itu diberlakukan lagi didalam gereja gereja sehingga umat diajar bahwa Keselamatan itu belum selesai, atau masih perlu diselesaikan melalui persepuluhan, melalui anggur dan roti, melalui sakramen-sakramen lain yang perlu kita lengkapi Keselamatan itu sehingga arah dan pikiran dari pada umat ALLAH tidak lagi tertuju kepada KRISTUS yang ada pada mereka yang sudah datang itu tetapi diarahkan pada KRISTUS yang akan datang yang akan memberikan mereka Keselamatan. Kalau YESUS belum datang,  pribadi itu belum datang, maka tidak satupun manusia akan diselamatkan. Kalau YESUS belum datang,  pribadi itu belum datang, maka tidak satupun manusia akan diselamatkan, kalau tidak satupun manusia diselamatkan lalu buat apa anda percaya pendeta-pendeta itu.

Untuk apa Dia datang sekarang ini, untuk anda dan saya menerima Keselamatan itu, bukan anda menghayal kapan Dia datang supaya anda diselamatkan. Bukan itu yang diajarkan oleh kitab suci.

Mereka menantikan Anak ALLAH sebagai Juruselamat.

Mereka menantikan keturunan Daud sebagai juruselamat.

Mereka menantikan, tetapi ketika Juruselamat itu datang pada mereka, mereka ndak percaya, kenapa? Karena mereka sudah terlebih dahulu percaya kepada guru-guru agama mereka, yang tidak percaya akan KRISTUS.

POKOK BAHASAN

Yang dimaksud keselamatan itu pribadi bukan berarti keselamatan itu bersifat pribadi, tetapi keselamatan itu suatu pribadi yang ditawarkan dan diberikan ALLAH kepada kita.

Dunia mendefinisikan: keselamatan adalah tindakan yang membuat supaya engkau disebut selamat.

Keselamatan bukan status atau tiket yang sudah kita miliki sekarang, karena sesuatu itu tiket dan status sudah kita pegang atau miliki maka kita akan menerima keselamatan itu nanti kalau kita sudah mati. (saya mau taruhan siapa yang dapat menemukan pernyataan dalam alkitab bahwa manusia selamat setelah mati secara daging).  Hampir sebagian besar orang percaya dengan teologi semacam itu walaupun tidak ada perkataan semacam itu didalam alkitab.

Dalam alkitab KRISTUS adalah keselamatan, pribadi itu yang bisa kita terima sekarang selama kita masih ada dalam dunia ini, kalau engkau menerima pribadi ini sebagai hidupmu,  (sudah pernah dikupas secara mendalam pada pembahasan kita minggu lalu 04 November 2019).

Dia pribadi sebagai hidup, bukan memiliki sang pribadi ini. Banyak orang percaya bahwa KRISTUS ada didalam dia, bahkan bangga memberitakan  bahwa Christ in you, tetapi berita itu tidak memiliki arti apa-apa tanpa Dia menjadi hidupmu. 05:30d Jadi apa artinya Christ in you tanpa menjadi hidupmu, karena berpikir nanti saya diselamatkan. Bukan sekarang tetapi nanti. Meaningless.

Sama juga dengan berpikir keselamatan harus dikejar melalui puasa, rajinnya saya  melayani ALLAH, rajinnya saya berdoa, rajinnya saya membaca alkitab, dan rajinnya saya bertirakat melakukan apa yang ALLAH kehendaki.

Itu bukan keselamatan yang ditawarkan ALLAH.

Alkitab mengatakan bahwa semua manusia sudah mati, kalau ada satu orang mati untuk semua manusia maka semua manusia mati dihadapan ALLAH, orang yang hidup dalam dunia menyadari apakah dia hidup atau dia mati, bukan problem tetapi realitanya bahwa dihadapan ALLAH semua manusia mati. ALLAH menawarkan kehidupan kepada manusia yang sudah mati ini, yang disebut dengan keselamatan itu yang adalah pribadi KRISTUS sendiri yang harus kau terima sebagai kehidupanmu.

Sebagaimana diajarkan dalam agama kristen supaya  engkau sama seperti YESUS??. Pengajaran menjadi seperti YESUS tidak pernah ada dalam pikiran para Rasul, nabi-nabi maupun YESUS sendiri.

Kenapa? Karena kita ini orang mati dihadapan ALLAH. Apa mampunya orang yang sudah mati untuk menjadi seperti YESUS?.

YESUS diberikan kepada kita dengan satu tujuan supaya pada kita terjadi pergantian kehidupan, yang tadinya engkau memiliki melalui manusia lama itu adam yang sudah mati dihadapan ALLAH, sekarang ada kehidupan yang baru yang diberikan dalam kita satu pribadi, jadi bukan bersifat pribadi tetapi kehidupan yang adalah pribadi itu sendiri didalam kita, bukan berusaha menjadi pribadi itu menjadi sama seperti KRISTUS tetapi KRISTUS sebagai pribadi itu menjadi kehidupan kita tanpa kita berusaha, tetapi kita hanya perlu satu hal menyadari bahwa KRISTUS yang ada pada kita sebagai kehidupan kita dan kita tinggal didalam realita itu.

Menyadari bukan meniru hal tersebut.

09:19d Bagaimana YESUS memanifestasikan DiriNya melalui pembaharuan pikiran kita.

Memiliki KRISTUS bukan berarti engkau menerima Keselamatan, karena Keselamatan adalah pribadi KRISTUS yang menjadi hidup kita.

Banyak orang menerima YESUS, dengan mengangkat tangan, tetapi realitanya orang itu tidak hidup menurut YESUS. Kenapa? Karena kehidupan dia diajar oleh gereja-gereja, pendeta-pendeta. Pendeta-pendeta mengajarkan bagaimana supaya engkau menjadi seperti KRISTUS. fatal.

Jadi bukan KRISTUS menjadi kehidupan dia tetapi kehidupan dia menjadi seperti KRISTUS.

Ndak usah menjadi seperti KRISTUS, menjadi sama seperti pak Suhanda saja tidak mungkin.

Harus pribadi KRISTUS dibentuk dalam diri saya.

Saya harus menyadari bahwa manusia lama saya sudah mati, tidak bisa saya perbaiki dengan segala macam do’a dan puasa 11:07d dengan segala pemberian pemberian supaya saya berkenan dihadapan ALLAH.

Tidak ada yang berkenan dari manusia yang lama, banyak ayat alkitab membuktikan itu, 1 Korintus mengatakan bahwa hikmat manusia adalah kebodohan bagi ALLAH. Hikmat manusia atau teologia yang dibuat oleh manusia tidak berkenan dihadapan ALLAH semuanya, adalah kebodohan bagi manusia. Kebenaran manusia sebagaimana yang dikatakan dalam Yesaya 64 adalah kain kotor, jadi segala usaha manusia untuk bisa benar dihadapan ALLAH itu sebenarnya adalah kain kotor. Pikiran manusia itu sebenarnya permusuhan dengan T/ karena bertentangan selalu dengan pikiran T/. Roma 8 dengan jelas mengatakan hal itu.

Jadi tidak ada satupun dari jenis manusia ini yang mengerti pikiran KRISTUS, sehingga YESUS datang menyalibkan jenis manusia yang pertama ini. Dia bukan diperbaiki, tetapi dihancurkan dihadapan ALLAH. Kita yang sudah mati dengan KRISTUS harus melihat realita bahwa apapun usaha kita melalui agama dan kepercayaan kita tidak bisa membuat diri kita bisa berkenan dihadapan ALLAH, atau menerima Keselamatan itu.

Apapun jenis, bentuk sakramen-sakramen yang kita lakukan itu tidak akan bisa menyelamatkan kita. Sakramen apa saja, anda mau dimandikan dengan minyak, anda mau dibaptis dengan air, anda lakukan apa saja oleh sakramen-sakramen yang dilakukan oleh gereja-gereja tidak akan membuat kita bisa diselamatkan.

Karena Keselamatan itu adalah pribadi itu sendiri yang harus dibentuk dalam diri saya sehingga saya tidak hanya memiliki status atau tiket diselamatkan tetapi saya memiliki realita keselamatan karena pribadi itu menjadi kehidupan saya. Bukan yang diajarkan manusia tetapi YESUS itu real datang sendiri kepada saya sebagai Keselamatan.

Semua yang berhubungan dengan manusia jenis lama ini sudah diselesaikan di kayu salib.

YESUS berkata sudah genap, artinya apa yang sudah diselesaikan oleh ALLAH sudah selesai, herannya zaman sekarang masih banyak pendeta mengajarkan belum selesai. Semua dalam HUKUM TAURAT itu sudah tuntas. Manusia lama juga sudah tuntas, tetapi ada saja dalam agama, KRISTUS yang sudah tuntas itu diberlakukan lagi didalam gereja gereja sehingga umat diajar bahwa Keselamatan itu belum selesai, atau masih perlu diselesaikan melalui persepuluhan, melalui anggur dan roti, melalui sakramen-sakramen lain yang perlu kita lengkapi Keselamatan itu sehingga arah dan pikiran dari pada umat ALLAH tidak lagi tertuju kepada KRISTUS yang ada pada mereka yang sudah datang itu tetapi diarahkan pada KRISTUS yang akan datang yang akan memberikan mereka Keselamatan.

Kalau YESUS belum datang,  pribadi itu belum datang, maka tidak satupun manusia akan diselamatkan, kalau tidak satupun manusia diselamatkan lalu buat apa anda percaya pendeta-pendeta itu. Dia juga ndak diselamatkan karena dia juga masih menantikan YESUS datang!.

Apa bedanya dia dengan kita, ndak ada beda. Ada perbedaannya antara dia dengan kita apabila YESUS sudah datang karena kita miliki kepastian Keselamatan itu bukan yang kita khayalkan.

Inilah fakta sekarang ini, yang kita lihat dengan mata kepala sendiri yang harus kita bongkar dan harus kita beritakan. Untuk apa Dia datang sekarang ini, untuk anda dan saya menerima Keselamatan itu, bukan anda menghayal kapan Dia datang supaya anda diselamatkan. Bukan itu yang diajarkan oleh kitab suci.

Orang-orang di Perjanjian Lama membaca Kitab suci realitanya adalah Juruselamat akan datang namun waktu Juruselamat itu datang berdiri dihadapan mereka jelas-jelas dikatakan dalam Yohanes 5: mereka justru ingin membunuh Juruselamat itu.

Mereka tidak percaya YESUS sebagai Juruselamat itu.

Mereka menantikan YESUS sebagai Juruselamat.

Mereka menantikan Anak ALLAH sebagai Juruselamat.

Mereka menantikan keturunan Daud sebagai juruselamat.

Mereka menantikan tetapi ketika Juruselamat itu datang pada mereka, mereka ndak percaya, kenapa? Karena mereka sudah terlebih dahulu. percaya kepada guru-guru agama mereka yang tidak percaya akan KRISTUS, yang tidak tahu realita bahwa KRISTUS sudah datang 16:43d.