Minggu yang lalu kita bahas Kes/ mengenai KA/ sudah datang.
Tema : Kes/
Sub Tema : Keselamatan itu hidup didalam Kerajaan AnakNya.
Firman Tuhan Nya diambil dari Kolose 1:9-13.
(saya
ingin Sahabat RPK mendengarkan siaran-siaran yang sebelumnya karena semuanya saling berhubungan satu dengan yang lainnya dan kalau semua ayat2nya dapat dilihat, terlihat ada benang
merahnya yang saling menyambung satu dengan yang lain ) .. Tentu saja secara
khusus A/ memelihara umat didalam KerajaanNya.
FT/ terambil dari Matius 6:30-34
No
HP: 08151800444 sms dan WA.
T/
Tuhan
Y/
Yesus
F/Firman
FT/Firman Tuhan
TY/
Tuhan Yesus
K/Kristus
YK/Yesus
Kristus
Kes/
Keselamatan
Disel/diselamatkan
HYK/
Hidup yang Kekal
TK/
Tubuh Kristus
BA/
Bait Allah
OP/
Orang Percaya
ONP/Orang
Ngak Percaya
HYB/
Hidup yang Baru
HB/
Hidup baru
DKTL/Dengan
Kata lain
SD/Sudah
datang
Yer/
Yerusalem
PL/Perjanjian
Lama
PB/Perjanjian
Baru
PK/Perjamuan Kudus
LB/Lahir Baru
(kalimat
di dalam kurung adalah pertanyaan, pernyataan, penegasan dsbnya dari tim nya
dan pertanyaan dari pendengar RPK FM saat ber-interaksi).
>>>>>> adalah pendapat sebagai admin dari blog ini.
>>>>>> adalah pendapat sebagai admin dari blog ini.
Kolose 1:9-13; Sebab itu sejak waktu kami
mendengarnya, kami tiada berhenti-henti
berdoa untuk kamu. Kami meminta, supaya
kamu menerima segala hikmat dan pengertian
yang benar, untuk mengetahui kehendak
Tuhan dengan sempurna, 1:10 sehingga hidupmu layak di hadapan-Nya serta berkenan
kepada-Nya dalam segala hal, dan kamu
memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam
pengetahuan yang benar tentang Allah,
1:11 dan dikuatkan dengan segala kekuatan
oleh kuasa kemuliaan-Nya untuk
menanggung segala sesuatu dengan tekun dan sabar, 1:12 dan mengucap syukur dengan sukacita
kepada Bapa, yang melayakkan kamu untuk mendapat bagian dalam apa yang ditentukan untuk orang-orang
kudus di dalam kerajaan terang. 1:13 Ia telah melepaskan kita
dari kuasa kegelapan dan memindahkan
kita ke dalam Kerajaan Anak-Nya yang
kekasih.
Baik Pak Yahya disharingkan mengenai tema F/ kita pada
malam hari ini: “Keselamatan itu hidup didalam
Kerajaan AnakNya.” Ya.. jadi sepanjang bulan ini kita masih berbicara tentang Kes/, yang
terkait dengan KA/.
>>>>>orang yang memberitakan KA/ itu
belum datang sudah punya kepastian bahwa dia belum dilahirkan baru. Dia bukan
umat A/, karena dia sendiri tidak tahu bahwa Kerajaan itu sudah ada, sehingga
dia tidak bisa memberitakan KA/ itu, karena dia tidak bisa melihat dan mengakses segala sesuatu
yang ada didalam KA/ itu.
Kita sudah bahas bahwa KA/ itu sudah datang, walaupun
banyak sekali ajaran2 dalam agama Kristen mengatakan KA/ belum datang, namun
realitanya didalam alkitab yang murid2
Y/ suarakan bahwa KA/ itu SD/. Tinggal kita memilih yang mana kita mau percaya,
apakah percaya pada murid2 T/ dan TY/ atau kepada ajaran2 agama kita sendiri
yang tidak sesuai dengan apa yang tertera di alkitab.
KA/ yang sudah datang ini sehingga bagi setiap orang
yang mau melihat atau mau berada didalam Kerajaan ini, Y/ katakan kepada
Nicodemus, orang tersebut harus dilahirkan baru. Harus dilahirkan dari A/. KA/ tidak bisa dilihat
kata TY/. Tidak bisa diakses oleh Pancaindera manusia, tidak bisa diraba,
dstnya, karena KA/ bukan materil, sebagaimana yang banyak diberitakan oleh
agama Kristen, KA/ itu seperti sesuatu yang material.
Y/ sendiri katakan, KA/ datang tanpa tanda2 lahiriah
yang dapat dilihat oleh mata mc. Sehingga untuk melihat KA/ yang SD/ ini, maka
orang itu harus dilahirkan baru, .. beberapa minggu kami sudah membahas bahwa
.. orang yang memberitakan KA/ itu belum datang sudah punya kepastian bahwa dia
belum dilahirkan baru. Dia bukan umat A/, karena dia sendiri tidak tahu bahwa
Kerajaan itu sudah ada, sehingga dia tidak bisa memberitakan KA/ itu, karena dia tidak bisa melihat
dan tidak bisa mengakses segala sesuatu yang ada didalam KA/ itu. Sehingga dia
sebenarnya sudah punya kepastian bahwa dia belum dilahirkan baru. Jadi bagaimana mungkin kita orang yang belum
lahir baru memberitakan injil KA/. Kita penginjilan kemana2 injil KA/ tapi penginjilan
kita berbunyinya “KA/ sudah dekat” “KA/ akan datang” padahal justru kita
menjadi OP/ atau umat A/ itu karena kita dilahirkan baru, didalam KA/ yang
sudah hadir itu.
Jadi janganlah kita percaya kepada orang yang
berteriak KA/ belum ada. Atau Y/ Juruselamat tapi dia sendiri tidak pernah berada
didalam KA/. Dia berteriak memberitakan teori2 yang dia baca yang dia dengar
dari orang2 dari ajaran mc.
Jelas sekali apa yang dikatakan Paulus kepada Jemaat
di Kolose yang sudah kita baca tadi, bahwa ketika mereka mendengar akan kehidupan
orang2 di Kolose ini, mereka (Rs Paulus dan teman2nya) ingin supaya kehidupan mereka
yang hidup di Kolose ini layak dihadapan A/ berkenan dalam segala hal memberi
buah dalam pekerjaan yang baik bertumbuh dalam pengetahuan yang benar tentang
A/, dan mereka bersukacita kepada Bapa, agar orang Kolose ini untuk mendapat bagian dalam apa yang ditentukan untuk orang-orang
kudus di dalam kerajaan terang, tentu saja itu adalah KA/.
Jadi orang kudus sudah mendapat bagian, sudah mendapat
warisan atau berkat2 abraham itu sebenarnya, yang banyak orang tawarkan dalam bentuk2 jasmani zaman sekarang, tetapi itu bukanlah berkat
abraham.
Berkat
abraham itu ada dalam KA/ atau Kerajaan terang bukan dalam Kerajaan dunia ini yang ditawarkan, yang
banyak dikerjar2. Dikatakan jelas disitu dan mendapat
bagian / warisan dalam apa yang telah ditentukan
untuk orang-orang kudus di dalam kerajaan terang. Lalu dia
katakan ayat yang berikutnya, Ia (A/ ini) telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan dan memindahkan kita ke dalam Kerajaan Anak-Nya yang kekasih. Kita tidak lagi
berada dalam kegelapan dan memindahkan kita ke dalam Kerajaan
Anak-Nya yang kekasih.
Itu keberadaan OP/, Mereka OP/ sudah ada didalam Kerajaan AnakNya. Sehingga pemberitaan kita seharusnya memberitakan Kerajaan AnakNya yang kita lihat yang kita akses yang kemudian menjadi bahan berita kita kemudian menjadi hal2 yang menjadi pembicaraan kita, sekali lagi bukan teori, apalagi memberitakan bahwa KA/ belum datang. Itu teori yang jauh daripada Kebenaran.
Itu keberadaan OP/, Mereka OP/ sudah ada didalam Kerajaan AnakNya. Sehingga pemberitaan kita seharusnya memberitakan Kerajaan AnakNya yang kita lihat yang kita akses yang kemudian menjadi bahan berita kita kemudian menjadi hal2 yang menjadi pembicaraan kita, sekali lagi bukan teori, apalagi memberitakan bahwa KA/ belum datang. Itu teori yang jauh daripada Kebenaran.
09m:51d.
dan itu memang bukan Kebenaran, KebenaranNya adalah KA/
SD/,
dan anda dan saya harus dilahirkan baru untuk melihatnya …. lalu Y/ berkata carilah dahulu KA/ dan
KebenaranNya.
Dengan kata lain ketika kita sudah ada didalam Kerajaan Anak Nya itu .. barulah
kita bisa mencariNya, tanpa berada didalam KA/ anda tidak bisa mencari KA/ itu
karena anda dan saya tidak dapat mengaksesNya dengan hal2 yang jasmani atau
hal2 yang material itu.
Didalam Markus 7 jelas sekali dikatakan Jawab-Nya kepada mereka: Pada
suatu kali serombongan orang Farisi dan beberapa ahli Taurat dari Yerusalem
datang menemui Yesus. 7:2 Mereka melihat, bahwa beberapa orang murid-Nya makan
dengan tangan najis, yaitu dengan tangan yang tidak dibasuh. "Benarlah
nubuat Yesaya tentang kamu, hai orang-orang munafik! Sebab ada tertulis: Bangsa
ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari pada-Ku. 7:7 Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan
ajaran yang mereka ajarkan ialah perintah manusia. 7:8 Perintah Allah kamu abaikan untuk
berpegang pada adat istiadat manusia." 7:9 Yesus berkata pula kepada mereka: "Sungguh pandai kamu
mengesampingkan perintah Allah, supaya kamu dapat memelihara adat
istiadatmu sendiri. 7:10 Karena Musa
telah berkata: Hormatilah ayahmu dan ibumu!
dan: Siapa yang mengutuki ayahnya atau ibunya harus mati. 7:11 Tetapi kamu berkata: Kalau seorang berkata kepada bapanya atau
ibunya: Apa yang ada padaku, yang dapat digunakan untuk pemeliharaanmu, sudah
digunakan untuk korban--yaitu persembahan kepada Allah--, 7:12 maka kamu tidak
membiarkannya lagi berbuat sesuatupun untuk bapanya atau ibunya. 7:13 Dengan
demikian firman Allah kamu nyatakan
tidak berlaku demi adat istiadat yang kamu ikuti itu. Dan banyak hal lain
seperti itu yang kamu lakukan." 7:14 Lalu Yesus memanggil lagi orang
banyak dan berkata kepada mereka: "Kamu semua, dengarlah kepada-Ku dan
camkanlah. 7:15 Apapun dari luar, yang masuk ke dalam seseorang, tidak dapat
menajiskannya, tetapi apa yang keluar dari seseorang, itulah yang
menajiskannya." 7:16 (Barangsiapa bertelinga untuk mendengar hendaklah ia
mendengar!) .. adat istiadat itu yang
Paulus katakan aku sudah melepaskan itu dan menganggapnya sampah. Paulus dahulu hidup
didalam adat istiadat Hukum2 Musa itu, dan itulah adat istiadat nenek moyang
mereka, lalu mereka protes pada Y/ mengapa murid2 tidak hidup menurut adat
istiadat kami. Mereka makan kok ndak pakai tangan dicuci segala, karena mereka
sudah mengubah pola yang sebenarnya dari FA/
yang sebenarnya ditujukan pada Musa itu dan bangsa israel menurut sekarang mereka ubah menurut
mereka punya aturan. Harus begini, harus begini, harus begini. Sehingga realita
FT/ itu tidak lagi dilihat oleh mereka. Lalu perhatikan apa kata Y/, apakah Y/
tertarik hal2 jasmani seperti itu? coba lihat ayat yang ke-6 apa kata Y/, Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu, hai
orang-orang munafik!, Sebab ada tertulis: Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal
hatinya jauh dari pada-Ku. Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan
ialah perintah manusia. Ini kata Yesus loh .. percuma
.. percuma .. memang mereka mengambil ayat FT/, memang mereka memakai alkitab
yang di pakai, memang mereka menyebutkan hukum2 Musa tetapi ajaran yang mereka
ajarkan itu adalah perintah mc, bukan sebagaimana yang A/ maksudkan kepada
mereka, seperti yang kita katakan kita diajarkan berdoa supaya datanglah
kerajaanMu, jadilah kehendakMu, padahal KA/ sudah datang, bagaimana mungkin kita
bilang itu adalah FT/, kalau KA/ sudah datang lalu kita bilang haruslah kita
berdoa datanglah kerajaanMu, dsbnya saya katakan sekali lagi itu Cuma perintah
mc, itu hanya kehidupan agamawi yang kita hidupkan padahal kita merayakan jumat
agung bahkan kita merayakan kebangkitan Y/ paskah itu, bersorak2 semua orang
tentang kebangkitan Y/ namun orang yang merayakan kebangkitan Y/ yang sama,
mereka jugalah yang menunggu KA/ datang. Mereka tidak tahu bahwa kebangkitan Y/
itu justru mendirikan KA/, hadirlah KA/ karena RajaNya sudah datang kembali.
Ini yang terjadi didalam agama Kristen sekarang. Yang dahulu agama Yahudi melakukan hal itu,
zaman sekarang agama kristen melakukah hal itu. Paulus katakan sebelumnya dia
hidup dalam agama yahudi jauh lebih maju dari banyak orang dan sebagai orang
yang sangat rajin memelihara adat istiadat nenek moyang mereka. Jadi memang
didalam agama, yang diajarkan itu adat istiadat saja. Turun temurun. Itu bukan
FT/. Kita harus melihat realita FT/ itu didalam realita K/. Kita harus melihat
bahwa Y/ itu sudah datang. Bagaimana mungkin kita yang seharusnya menjadi TK/
itu masih menunggu Kepalanya datang. Bukanlah seharusnya kita sadar bahwa
kitalah TK/, kok malah kita mengatakan bahwa Kepalanya itu belum datang. Sehingga banyak orang kristen beribadat tanpa
pengertian yang benar. Sekali lagi saya katakan karena hanya menuruti ajaran
turun temurun. Hanya menuruti ajaran teolog teolog, gereja yang satu punya
teolog A, gereja yang lain punya teolog B, lalu yang mana K/ nya? Kalau kita
mengajarkan teolog, itu ajaran mc, lalu yang mana FT/ nya? Kalau yang kita
sebarkan sekali lagi adalah ajaran2 mc. Mereka hidup beribadat tanpa
pengertian, tanpa realita KA/ yang sebenarnya. Jadi sekalipun Y/ mengatakan jangan percaya kalau ada yang berkata mesias
ada disana, mesias ada disini, tapi mereka ini mengajarkan sebaliknya, bahwa
kalau Y/ datang akan semua orang melihat Dia, lalu TV2 akan menyiarkan,
kedatangan Y/ itu dan menyiarkan mesias ada disana, mesias ada disini, itu yang
terjadi pada ajaran2 seperti ini, kenapa? .. karena mereka lebih melihat
material mereka ingin melihat Kerajaan Sorga yang tidak bisa diakses oleh mata
mc itu hanya dihadirkan dalam bentuk material lalu mereka mengarangnya dengan
sesuatu yang bisa dilihat mc. Bukannya mereka melihat realita bahwa Y/ sudah datang kembali dan
tinggal didalam mereka sebaliknya mereka mengajarkan bahwa Y/ belum datang
kembali, dan akan Sekalipun Y/ katakan KA/ datang tanpa tanda2 lahiriah, tetapi
mereka mengatakan bahwa KA/ akan turun dari langit, semua mata akan melihat
Yer/ yang baru itu turun, bahkan ada yang mengajarkan bahwa didalam Yer/ yang
baru itu masih ada kematian dsbnya. Semua itu dilakukan
karena mereka ingin melihat sesuai dengan mata jasmani mereka, sesuai dengan
keinginan hati mereka, hal2 itu sampai kapanpun dikejar oleh mc, tidak akan
membuat mc melihat KA/ yang sesungguhnya. Alkitab berkata bahwa kita yang percaya ini adalah BA/ mereka mengajarkan mari
kita bangun BA/, lalu mereka membangun bangunan2 dan bangunan itu yang mereka
sebut BA/, padahal para Rasul2 zaman dahulu tidak lagi menyebut bangunan itu
sebagai BA/, mereka menyebut bangunan itu adalah OP/, BA/ itu adalah OP/, bagaimana
mungkin kita orang K/ mengajarkan bangunan itu adalah BA/, padahal jelas sekali
Kisah Para Rasul 17:24 mengatakan bahwa A/ tidak tinggal didalam bangunan2, “Allah
yang telah menjadikan bumi dan segala isinya,
Ia, yang adalah Tuhan atas langit dan bumi, tidak diam dalam kuil-kuil buatan tangan manusia,” tetapi kita berdoa
didalam bangunan kita didalam ibadat mari T/ .. datang T/ .. hadir diatas puji2
an kami .. hadir dalam ibadat kami .. kita mengundang T/masuk dalam Tata ibadat
kita, jadi berbeda sekali dengan apa yang Y/ beritakan, dan apa yang agama
beritakan zaman sekarang. 21m:51d.
(Ayat 12 dan 13 dan mengucap syukur dengan sukacita
kepada Bapa, yang melayakkan kamu untuk mendapat bagian dalam apa yang ditentukan untuk orang-orang
kudus di dalam kerajaan terang. 1:13 dan kita telah melpaskan dari kuasa kegelapan dan dipindahkan ke dalam Kerajaan Anak-Nya yang kekasih. Banyak orang masih mencari warisan abraham
itu yang bagaimana? Dan banyak yang belum menyadari bahwa saya sebenarnya sudah
dilepaskan dari kuasa kegelapan dan terikat dengan kuasa kegelapan itu) .. iya
.. memang banyak .. kebetulan didalam agama kristen diajarkan hal2 itu, karena
mereka tidak melihat realita KA/ yang SD/, Y/ SD/ kembali, maka mereka
mengajarkan bahwa Y/ akan datang kembali untuk mengalahkan setan, itu yang
antique, dimana kita punya Kes/ kalau kita belum dilepaskan dari kuasa
kegelapan. dimana kita punya Kes/ kalau pendeta
masih kerasukan, dimana kita punya Kes/
kalau kegelapan masih berkuasa dalam diri kita pak?. Bahkan kita mendirikan
pelayanan2 pelepasan, seakan2 orang kristen itu perlu dilepaskan kembali
sementara jelas sekali dikatakan dalam ayat
13 Kolose 1 itu Ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan. Tentu saja adalah bagi
orang yang sudah berada didalam Kerajaan AnakNya. Tapi kalau orang itu belum ada didalam
Kerajaan AnakNya, dia tidak punya kepastian bahwa dia sudah dilepaskan dari
kegelapan, dia tidak punya kepastian bahwa iblis tidak berkuasa lagi atas dia, dia
tidak punya kepastian akan hal2 yang Y/ sudah kerjakan di kayu salib.
>>>> kita sudah berada didalam Kerjaan
AnakNya, tetapi kalau tidak tahu bahwa kita tidak ada didalam Kerajaan AnakNya
itu, maka perayaan2 jumat agung dan paskah dari waktu ke waktu hanya dilakukan
berdasarkan ajaran turun temurun, kita tidak melihat bahwa Dia sudah berada
didalam Kerajaan AnakNya, Dia sudah berada didalam realita Kes/ itu.
Kita merayakan beberapa hari ini peristiwa tentang
kematian Y/, jumat agung dan paskah, tetapi sayangnya perayaan2 itu dari waktu
ke waktu hanya dilakukan berdasarkan ajaran turun temurun, datang ke gereja
pakai baju hitam nangis2 disana, mengingat kematian Y/ yang dirajam, dan
dibangkitkan, .. memangnya anda pernah melihat Y/ dirajam dan dihancurkan
demikian rupa?, lalu apa yang anda ingat?, lalu apa yang anda tangisi disitu,
itu semua hayalan, kita membangun hayalan kita tentang Y/ yang pernah
dihancurkan dsbnya, kita tidak melihat bahwa Dia sudah berada didalam Kerajaan
AnakNya, Dia sudah berada didalam realita Kes/ itu, .. kita ndak melihat hal
itu, realita itu. Kenapa .. karena kita tidak tahu bahwa kita tidak ada didalam
Kerajaan AnakNya itu, sehingga kita tidak melihat realita bahwa Y/ sudah ada
disitu, bersama2 dengan kita, tinggal didalam kita .. malahan kita menunggu dia
datang dan saatnya ketika jumat agung tiba, paskah tiba, kita nangis2 mengngat
kematian Y/ yang dirajam dsbnya. Semua itu ajaran turun temurun dalam agama kristen, bukan realita dalam KA/, KA/ itu kalau anda tahu apa itu paskah dan jumat
agung, itulah saat ketika Y/ mengakhiri PL/, itulah saatnya dia menghancurkan
segala kuasa setan, bukan justru ketika
kita beribadah itu lalu kita pulang kita ketakutan karena masih banyak setan,
karena kita berpikir kita masih dikuasai dosa dsbnya. Lalu apa artinya perayaan
jumat agung itu kalau kita tidak melihat kuasa kematian Y/ itu menghancurkan kuasa setan,
kuasa dosa, bahkan segala hal2 yang ada didalam PL/ HT/ itu sudah diakhiri,
bagaimana gereja melakukan ibadah2 jumat agung yang demikian rupa tetapi tetap
menerapkan persepuluhan, persembahan sulung, yang merupakan bagian dari PL/, yang
masih tetap dipungut padahal setiap jumat agung mereka berkata Y/ sudah mati
dan Y/ sudah bangkit. Matinya Y/ itu justru mengakhiri seluruh persepuluhan,
seluruh persembahan sulung dari PL/ itu. Karena bukan persepuluhan dan
perembahan anak sulung yang diakhiri tetapi seluruh HT/.
>>>>>> hanya menuruti ajaran turun
temurun. Hanya menuruti ajaran teolog teolog, gereja yang satu punya teolog A,
gereja yang lain punya teolog B, lalu yang mana K/ nya? Kalau kita mengajarkan
teolog, itu ajaran mc, lalu yang mana FT/ nya? Kalau yang kita sebarkan sekali
lagi adalah ajaran2 mc.
Kalau kita menerapkan hal2 seperti itu maka percuma
ibadah kita. Y/ sendiri katakan percuma model ibadah seperti itu, karena yang kita
ajarkan bukan realita KA/ tetapi yang kita ajarkan ialah ajaran turun temurun.
Itu yang dialami oleh bangsa israel. Ketika Y/ datang mereka berada didalam
agama Yudaisme, dan mereka percaya adalah ajaran turun temurun tentang hukum2
Musa dsbnya, hukum Musa ndak salah, hukum Musa itu memang kudus, itu memang
diberikan A/, tetapi dalam penerapan mereka, mereka sudah mencampurkannya
dengan ajaran turun temurun, yang menjadi kebiasaan2 mereka, adat istiadat
mereka, soal mencuci tangan, soal penyucian, pembasuhan2 yang lainnya sehingga
suatu waktu ketika mereka datang kepada Y/,
>>>>>>> Tuhan atas langit dan
bumi, tidak diam dalam kuil-kuil buatan tangan manusia. tetapi kita berdoa didalam bangunan kita didalam
ibadat mari T/ .. datang T/ .. hadir diatas puji2 an kami .. hadir dalam ibadat
kami .. kita mengundang T/ masuk dalam Tata ibadat kita, jadi berbeda sekali apa
yang Y/ beritakan, berbeda sekali dengan apa yang agama beritakan zaman
sekarang.
Tentu saja berita para Rasul mengarahkan kita
percayalah kepada A/ yang sudah ada didalam kita, Y/ yang SD/ kembali yang KA/
yang sudah ada itu. Itu yang menjadi doa Paulus kpd Jemaat di kolose, supaya
mereka melihat realita itu, supaya mereka mendapat bagian dalam warisan yang sudah diberikan itu
kepada mereka. Itu yang menjadi keinginan2 nya supaya mereka mendapat hikmat, pengertian
yang benar, kehendak T/ yang sempurna, dan layak hidup dihadapan T/, kenapa mereka bisa
dapatkan itu karena mereka hidup dengan realita Kerajaan Surga yang sudah
hadir. Itulah Kes/ kita, Itu menjadi realita, itulah
kekuatan kita, itulah kuasa yang diberikan kepada kita. Kita harusnya melihat realita itu tanpa harus dipengaruhi
ajaran2 mc.
>>>>>>> Kita tinggal dalam ajaran
manusia itu, dari tahun ke tahun kita rayakan paskah, tanpa pengertian yang
benar, dan tanpa realita yang sebenarnya.
(Pak Yahya tadi dikatakan bahwa mereka menyembah
dengan bibirnya, tetapi hatinya jauh daripada T/, dan T/ menghendaki agar
supaya dengan pengertian yang benar mereka merayakan didalam kematian dan juga
dalam kebangkitan ini .. kematian K/ bahwa Dia sudah mengalahkan iblis dan
kuasa kegelapan dan kebangkitanNya yang merupakan kemenangan tetapi
kenyataannya banyak yang merasakan bahwa mereka masih berada didalam kegelapan
dan mereka takut begitu itu gimana, dengan bibir memuji T/ tapi dihati mereka
tidak ada pengertian yang benar) .. iya
.. kan percuma kita merayakan sesuatu ndak mengerti apa2, kita marayakan
HUT kita sendiri tapi kita ndak mengerti bahwa kita sudah lahir, hhhhhaah
..buat apa kita merayakan itu ndak ada sukacita apa2, sukacita yang kita bangun
tapi kita ndak mengerti apa2, itu kita cuma ikut senyum2, ikut hanya hadir, rame2 saja. Sama dengan kematian
Y/, kalau kita tidak melihat realita kematian Y/ itu mengakhiri akan dosa,
mengakhiri akan perjanjian lama, dan kebangkitan Y/ itu merupakan hadirnya atau
kedatangan Y/ yang ke-dua.
Apa artinya kita merayakan paskah? Yang adalah kebangkitan Y/ itu kan kedatangan
Y/ yang ke-2, lalu kita menantikan kedatangan yang mana lagi? Banyak orang
masih bertanya tentang kedatangan2 yang lainnya.
Tentu saja kalau kita tidak mengerti kedatangan Y/
yang sdh bangkit itu, maka kita ngak menantikan yang lain, karena kita ngak
mengerti kebangkitan Y/ adalah kehadiran Y/ kembali yang kemudian diberikan
kepada kita juga dalam RK/ itu hadir lagi kepada orang2 yang sudah percaya
kepada Dia. 25m:24d. Kalau Y/ sudah ada didalam kita .. tinggal dalam kita ..
apa lagi yang masih kita nantikan? Dsbnya. Ini harus menjadi jelas bagi kita, jangan sampai perayaan2, peringatan2, ibadah2, kita sia-sia. Yohanes 15:5 “Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal
di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab
di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa (sia-sia).” Seperti yang saya
katakan tiap minggu kita berdoa “datanglah KerajaanMu.” Itu ibadah bukan, lalu
kita yang kumpul itu siapa disitu? Bukankah kita adalah KA/ itu? Bukankah A/
didalam kita, memerintah didalam kita? .. kitalah KerajaanNya, tetapi karena
kita diajarkan bahwa Kerajaan itu adalah sebuah bentuk yang materi, maka orang
terpengaruh “oh kan kita belum lihat pak, kota Yer/ baru pak! Kita belum lihat
jalan2 terbuat dari emas,” nah hal .. Y/ sendiri berkata KA/ datang tanpa
tanda2 lahiriah. Nah kita mengabaikan perkataan Y/ tapi kita menerima ajaran mc. Kita tinggal dalam
ajaran manusia itu, dari tahun ke tahun kita rayakan paskah, tanpa pengertian
yang benar, dan tanpa realita yang sebenarnya.
>>>>>>>> dari kecil kita
diajarkan KA/ belum datang, dari kecil kita diajarkan Y/ belum datang sampai
kita tua pun kita masih mendengar didalam gereja kita yang sama, berbicara
tentang Y/ belum datang .. realitanya sekarang .. menjadi masalah kan ! …. Bagaimana
realitanya kalau Y/ belum datang, .. lalu siapa yang tinggal dalam saya .. Y/
siapa dalam saya? .. kalau Dia belum datang!.
(ini pertanyaan dari Ibu Maria, Pak yahya: Kitab Tessalonika
ditulis Paulus, Paulus pasti tahu bahwa Y/ tinggal didalam Roh kita, tapi bila
kita baca di akhir pasal2 terutama di 1 Tessalonika itu pada semua akhir dari pasal2
itu membicarakan tentang Y/ datang yang ke-2, nah ini gimana nich pak?) Ndak
semua bicara tentang kedatangan Y/ yang ke-2, dan jangan ditafsirkan kata2 Y/
akan datang ditafsirkan Y/ datang yang ke-2, itu berbicara tentang kehadiran,
itu ada masalah terjemahan disitu yang LAI tafsirkan diterjemahkan menjadi kata
datang, yang sebenarnya bukan kata datang disitu, seharusnya “menyatakan diri”
yang bahasa aslinya, jadi ada permasalahan tentang penerjemahan kata, tetapi
sekali lagi justru Paulus yang berkata bahwa Christ in you, artinya bagi Paulus K/ SD/, lalu ada pernyataan2 Y/ didalam kedatangan yang
SD/ ini Dia
menyatakan diriNya dalam berbagai macam peristiwa2, lainnya termasuk hari T/
akan datang “seperti pencuri pada malam hari”, dsbnya itu akan terjadi pada
bangsa israel, dan kebetulan semua yang
dikatakan itu semua kalau kita lihat sesuai dengan kurung waktu, “itu semua sudah terjadi” jadi bukan yang kita
tunggu2 sampai sekarang. Kenapa kita masih tunggu2 sekarang? Karena “kita tidak
tahu itu sudah terjadi” setiap orang yang tidak tahu “itu sudah terjadi” maka
dia akan tetap menunggu, iya kan .. orang2 yang tidak tahu Indonesia sudah
merdeka akan tetap “menunggu kapan Indonesia merdeka“ dia menunggu terus .. menunggu
terus .. sama seperti kita yang sekarang .. karena kepada kita diajarkan “belum .. belum .. belum”
dan “kita tidak tahu itu sudah terjadi” maka kitapun ikut tunggu .. tunggu..
tunggu., sampai kapan itu terjadi, ngak akan terjadi lagi karena sudah terjadi. 28m:28d. Yang perlu
kita tahu sekarang adalah “apa dan kapan itu terjadi” itu seharusnya yang suka kita diskusikan dalam pertemuan2 kita kan.
(Ini ada lagi dari bapak Lodi di Jaksel: syalom pak
Yahya, tentang kematian Y/, sudahkah Y/ mati 3 hari 3 malam didalam kubur,
bukankah Y/ berjanji kepada orang2 saduki bahwa Y/ akan bermujizat yang sama,
dengan mujizat nabi Yunus, jika Yunus 3 hari, 3 malam berada dalam perut ikan, “Yunus
dalam keadaan tidak mati” atau “masih hidup” lalu bagaimana tentang Y/ yang
berada dalam perut bumi? Dalam kuburan selama 3 hari 3 malam, menurut yang
tertulis dalam alkitab,) .. ya . memang .. Y/ tertulis begitu ..di dalam matius
12:38-42 itu ya .. “Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam,
demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam.” Nah .. pertanyaannya matikah Dia atau ngak? Pertanyaan
saya.. bagaimana Yunus di dalam perut ikan, Yunus mati apa ngak? .. tetapi dia considered dikonsider mati dinyatakan bahwa Dia masuk kedalam kerajaan maut, masuk kedalam
kerajaan maut itu adalah kematian Dia masuk kesitu dan kalau anda bisa baca
didalam Petrus dan yang lainnya, anda bisa lihat bahwa Dia ada didalam dunia
orang mati itu ya ok. Itu memang 3 hari, 3 malam, karena di alkitab bunyi 3
hari, 3 malam walaupun ada banyak sekali sekarang diajarkan tidak 3 hari 3
malam, tetapi kalau kita baca ayat alkitabnya 3 hari 3 malam.
>>>>>>>>>> Y/ turun dari langit lalu ada foto2 masih pakai baju
begitu .. baju panjang putih angkat tangan .. dan sebagainya .. lalu banyak
malaikat2Nya pakai sayap .. orang2 turun, itu Cuma imajinasi pelukis, kenapa itu menjadi iman
kita sehingga
Ibrani 12:28, kita ngak melihatnya, bahkan kita masa bodoh dengan hal yang
sebenarnya.
(Boleh saya tanyakan sesuai bacaan Kolose 1:9-13 ini,
ini kan doa Paulus yang disampaikan kepada T/ mengenai Jemaat Kolose, nah ini..
kalau kita tarik benang merahnya, sebetulnya sebagai OP/, semua doa ini dari 9
sampai 13, itu luar biasa itu, jadi harusnya menuntun setiap orang percaya
untuk hidup didalam Kerajaan AnakNya, ) .. kalau kita .. memang mau percaya apa
yang dikatakan dalam alkitab, (betul pak disitu letak persoalannya) .. kebanyakan orang tidak
percaya apa yang dikatakan dalam alkitab, .. orang lebih percaya .. yang
dikatakan pendeta aja tuch .. (Ini dimulai dengan segala hikmat dan pengertian yang benar kemudian
diakhiri dengan kita memiliki penebusan, yaitu pengampunan kita .. ini kalau dibaca
ulang .. dibaca ulang .. luar biasa nich .. menuntun setiap kita .. ya pak
yahya ya..) .. betul .. betul .. betul. (Iya didalam Kerajaan AnakNya yang
kekasih inilah, kita memiliki penebusan, yaitu pengampunan dosa, kalau kita
belum berada didalam Kerajaan AnakNya, maka penebusan dan pengampunan dosa itu
tidak terjadi, ..) .. ngak .. ada .. (di ayat 14) .. ngak ada pengampunan,
makanya bagaimana orang minta ampun tapi dia tidak berada didalam KA/, Ampuni
kami T/ .. Ampuni kami T/ .. tapi dia ngak ada didalam KA/, (bagaimana tuch
pak?) kok tanya saya sich pak? .. hahhhhh. Makanya aneh KerajaanNya belum
datang .. (sebenarnya begini pak yahya, apa yang dikatakan oelh pak Himawan
tentang doa, kenapa banyak sekali orang kristen tidak memahami….. dan dijawab
oleh pak Yahya, karena mereka tidak tahu, kan .. bahwa doa itu sepertinya tertulis …) .. pertama tidak tahu .. kemudian
mereka Cuma tahu karena diajarkan oleh gereja, (iya, iya) .. (dan ternyata
bukan Cuma itu pak Yahya ..ada beberapa ayat didalam alkitab, yang mungkin
terlewatkan oleh mereka dan disitu dinyatakan benar ..) .. bisa dibaca ayatnya
!! (boleh pak salah satu ya Ibrani 12:28 : Jadi, karena kita menerima kerajaan .. menerima loh pak .. yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah
kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut. ….
Bisa tuch ayat itu terlewatkan ..) .. ya kita sudah menerimaNya, tapi semuanya itu terlewatkan
karena … didalam mindset nya dia sudah menunggu, dari kecil
kita diajarkan KA/ belum datang, dari kecil kita diajarkan Y/ belum datang sampai kita tua pun kita masih mendengar didalam gereja kita yang sama, berbicara tentang Y/ belum datang .. realitanya sekarang .. menjadi
masalah kan ! …. Bagaimana realitanya kalau Y/ belum datang, .. lalu siapa yang
tinggal dalam saya .. Y/ siapa dalam saya? .. kalau Dia belum datang!. Y/ itu Roh bagaimana
kita ajarkan Y/ turun dari langit ( dari saya >>>> Kata hormat dan
takut misalnya .. kata takut yang sering saya diajarkan di gereja mengacu
kepada PL/ misalnya pada Ayub 28:28 tetapi kepada manusia Ia berfirman:
Sesungguhnya, takut akan Tuhan, itulah hikmat, dan menjauhi kejahatan itulah akal budi," dan Amsal 2:5 maka engkau akan memperoleh
pengertian tentang
takut akan TUHAN dan mendapat pengenalan akan Allah. Amsal 9:10 Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal Yang
Mahakudus adalah pengertian. Mazmur 128:4 Sesungguhnya demikianlah akan diberkati orang
laki-laki yang
takut akan TUHAN. Jadi kata takut akan T/ di PL/ selalu diarahkan oleh hamba T/
kepada berkat2 jasmani. Di PB/ dalam Yakobus 3:13 Siapakah di antara kamu yang
bijak dan berbudi? Baiklah ia dengan cara hidup yang baik menyatakan
perbuatannya oleh hikmat yang lahir dari kelemahlembutan. Galatia 5:22 Tetapi buah
Roh ialah: kasih, sukacita,
damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, 5:23 kelemahlembutan, penguasaan diri.
Tidak ada hukum yang menentang hal-hal
itu.) (>>>> dalam PB/ kata takut akan T/ dan hikmat mengacu kepada
berkat2 Rohani yaitu Buah Roh .. tetapi dalam pekabaran Injil lebih ditonjolkan
bahasa Roh dan karunia Roh tetapi tanpa menerangkan pengertiannya sesuai yang
tertulis di alkitab. PR bagi kita untuk menggumuli ayat2 yang sudah saya
kumpulkan disini. Baik kita kembali lagi ke Pak yahya).
Y/ sudah datang, Dia tidak datang harus seperti
diajarkan gereja gereja bahwa Dia datang secara fisik begitu .. Y/ itu Roh,
bagaimana kita ajarkan Y/ akan turun
dari langit lalu ada foto2 masih pakai baju begitu .. baju panjang putih
angkat tangan .. dan sebagainya .. lalu banyak malaikat2Nya pakai sayap ..
orang2 turun Hahhhhh. (>>>>>ngak pernah ditunjukkan Y/ pakai pakaian
kebesaran seperti Raja Inggris ya, manusia yang diciptakan Dia punya jubah kerajaan
dan mahkota, kok Y/ ngak punya .. kita sudah memenjarakan K/ dalam imajinasi
kita.. dan mempertontonkan bagi dunia lewat dunia maya hal yang menyepelehkan KA/.. kebangetan .. kembali
ke Pak yahya). …………… Itu cuma imajinasi pelukis
sebenarnya, lalu kenapa itu menjadi iman kita … sementara realita bahwa Y/ yang
sudah hadir dalam kita, yang sudah
datang itu tidak lagi kita lihat ketika KA/ yang sudah hadir itu seperti yang
dikatakan dalam Ibrani 12:28, kita ngak melihatnya, lalu kita masa bodoh dengan hal itu. Masa bodoh kita membuat kita binasa, bukan membuat
kita disel/.
Berita
kita adalah supaya kita melihat realita itu karena realita itu adalah Kes/ kita supaya kita hidup
dalam Kes/ dalam realita A/. 33m:56d
>>>>>>>>>>> Ajaran
turun temurun yang Paulus anggap sebagai sampah zaman sekarang orang yang bilang
itu sebagai berita Injil. itu kebalik .. jadi sudah menjadi suatu hal .. suatu
realita bahwa dunia memang bertentangan dengan K/ ya,. Agama Kristen saja
bertentangan dengan KA/ itu sendiri ya.
(Tapi mindset yang dipupuk sejak kecil sampai remaja /
pemuda/i sampai menjadi orang tua, itu membentuk pemikirannya sehingga seperti
baku begitu ya .. jadi ngak bisa berubah
.. jadi bagaimana .. bisa berubahnya ..) .. ya .. ya .. harus LB/, karena anda
dan saya ndak bisa mengubah pikiran itu, kalau tidak dilahirkan baru anda dan
saya tidak melihat KA/, itu kuncinya .. didalam atau ketika kita melihat
realita KA/ maka akan terjadi pertobatan2 yang tadi .. apa itu? .. pertobatan
itu perubahan paradigma .. perubahan pola berpikir kita yang tadinya tidak
melihat Y/ datang, sekarang kita melihat Y/ sudah datang. Perubahan itu
sehingga pikiran kita akan berubah. Tanpa LB/ percuma, anda mau sekolah di
sekolah teologia mana, semuanya justru beritakan Y/ belum datang.
(Pikiran yang baku itu sebenarnya bisa cair jika
memang sudah dilahirkan LB/ itu,) .. bukan ditumpangin tangan .. dituangin
minyak .. bukan .. dibaptis 500 kali juga ngak akan akan .. tapi LB/, makanya
Y/ katakan “kalau kamu tidak lahir baru” .. Nikodemus itu orang yang lebih
dasyat dari pendeta2 Indonesia, dia orang Yahudi, guru orang Yahudi, dia
sendiri ndak bisa melihat, dia keturunan jasmani Yahudi, zaman dahulu itu harus
keturunan jasmani, baru diakui Yahudi, baru diakui orang itu bisa terima Kes/,
nah sekarang ma siapa saja .. pada ngaku2 lagi .. orang yahudi .. dan ajaran2
Yahudi pun diajarkan pula, zaman sekarang, padahal itu sudah tidak lagi
berlaku, ajaran turun temurun yang Paulus anggap sebagai sampah zaman sekarang
orang yang bilang itu sebagai berita Injil, itu kebalik ..
jadi sudah menjadi suatu hal .. suatu realita bahwa
dunia memang bertentangan dengan K/ ya, . agama Kristen sendiri bertentangan
dengan KA/ itu sendiri ya. 35m:48d. Berbeda sekali.
(Jadi penting sekali untuk mengubah itu ya .. apa ya
.. mindset yang sudah menjadi baku ya..) .. ubah jenis nya bukan mindset nya ..
jenisnya .. hahhhh (tapi kan dimulai dari itu .. pak seperti doa Paulus .. bahwa
pengertian dan hikmat dulu yang pertama mereka
terima kan bahwa dari situ akan timbul kan) .. iya Y/ itu adalah hikmat itu
sendiri .. (jadi sebenarnya manusia sekarang dan manusia dulu kan sama aja,) ..
sama .. (artinya paradigma di kepalanya didalam hatinya sama .. kan) .. sama ..
(terkontaminasi dengan adat istiadat dan sebagainya) .. betul .. (kalau mau
berubah ya berubah) .. (baik kita akan jedah sejenak ..).
(pak yahya, tolong diberikan pencerahan ya, jikalau
Kisah para Rasul 1:11 dan berkata kepada mereka: "Hai orang-orang
Galilea, mengapakah kamu berdiri
melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan
datang kembali dengan cara yang sama
seperti kamu melihat Dia naik ke sorga." Makna nya apa nich pak ya) ..Iya
.. benar ayatnya memang seperti itu dan itu sudah terjadi, karena mereka yang
akan melihat .. bukan kita .. orang2 itu .. yang terangkat ke Sorga ini sama
seperti kamu melihat Ia akan datang kembali, .. dengan cara yang sama …. Jadi
mereka yang akan melihat kejadian itu .. dan itu sudah terjadi 2000 tahun yang
lalu kalau kita baca ke ayat2 yang lainnya ya.
Dan ini juga berita ini berbeda sekali dengan orang2
yang menantikan Y/ datang sekarang .. coba saya kasi lihat perbedaan nya saja
.. yang dikatakan Malaikat ini beda dengan orang2 yang menunggu Y/ datang,
perhatikan disitu .. perkataan malaikat ini kepada orang2 galilea, mengapakah
kamu berdiri melihat ke langit? .. nah zaman sekarang orang katakan lihat ke
langit … zama dulun malaikat bilang “ngapain kamu lihat ke langit” itu SATU
perbedaannya, .. yang KE-DUA .. Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan
kamu, akan datang kembali dengan cara yang
sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga jadi kedatangan yang tanda kutipnya
“mereka katakan tunggu-tunggu yang ke dua itu bukan turun tapi sama seperti
mereka lihat Dia naik ke Sorga” itu “kedatangan yang ke-dua” kalau orang masih
mengatakan Kisah Para Rasul pasal 1 ayat 11 ini tapi zaman sekarang ndak “putar
balik ayat ini” yang PERTAMA harus lihatlah ke langit ..
hahhhhh ..
yang ke-2DUA Yesus turun dari Sorga padahal ayatnya berkata Dia naik ke Sorga,
tentu saja penjelasan lebih lengkapnya kita bahas hal ini dalam pertemuan2 kita
tapi kalau anda mau lihat, saya akan kasi lihat ada perbedaan antara
pemberitaan di Alkitab dengan pemberitaan orang2 sekarang mengenai kedatangan
Y/ itu. Ayatnya sendiri diputar balik, tidak sama seperti yang tertulis di
alkitab.
>>>>>> penginjilan adalah
memberitakan Injil KA/.. alkitabnya tetap benar, tapi ajarannya, .. disebut
disitu .. ajaran turun temurun.
(Didalam alkitab terutama di kitab Wahyu 1:6, itu juga
menjelaskan tentang bagaimana sebuah Kerajaan itu .. ya kita ya.. saya bacakan pak ya.. “dan
yang telah membuat kita menjadi suatu kerajaan, menjadi imam-imam bagi Allah, Bapa-Nya, --bagi Dialah
kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya. Amin.” ) .. iya .. iya .. imamat
yang rajani, (jadi sudah ada Kerajaan bukan masih menunggu ..) .. ada beberapa gereja
mengatakan bahwa kita ini imam-imam, karena kita adalah imamat yang rajani,
tapi KA/ belum datang katanya.. hahhhh .. ayat yang dipakai . ayat2 seperti itu .. jadi itu
kan dipotong2 yang tidak sesuai dengan apa yang ditulis oleh para Rasul, para
rasul melihat lengkap, kalau K/ sudah datang, maka berarti KerajaanNya sudah
ada, kalau KA/ sudah ada berarti K/ sudah datang kembali, karena Dialah
Rajanya, dan dia sudah ada dalam kita karena kitalah KerajaanNya, jadi kita bukanlah orang
yang menunggu, KA/ datang, karena kita adalah KA/ itu, sendiri, kita bukanlah jeruk
makan jeruk kan, begitu kan, kita bukan mau sekali lagi saya katakan bukan orang yang menunggu KA/ yang sudah
datang, kitalah
KerajaanNya,
kitalah
kota A/ itu,
kita
bukan orang yang menunggu kota A/, turun dari Sorga, karena kitalah kota
Allah itu, dimana A/ tinggal didalamnya. 40m:02d, dan masih banyak sekali ayat2
yang belum kita bahas lebih jauh dan kita sudah bahas ayat2 tersebut lewat
radio juga. Sekali lagi kalau kita tidak melihat realita itu, maka kita tetap
beribadah tanpa
pengertian yang benar. Yang Y/ katakan percuma!!! Kamu beribadah model seperti
itu, nah
pertanyaan saya adalah apakah kita mau hidup dalam keadaan yang percuma sampai
maut menjemput kita? Sampai kita mati? Sementara kita tahu ada realita
kebenaran yang sebenarnya dimana KA/ itu tidak bisa dilihat tetapi bisa diakses
kalau kita dilahirkan baru.
(Seharusnya kalau kita lihat dari Kolose 1:13 ini
bahwa kita sudah dipindahkan dari kuasa kegelapan … ke dalam Kerajaan AnakNya
harusnya menjadi suatu pertanyaan bagi kita .. kita didalam Kerajaan Anaknya ..
kalau memang kita belum tahu .. ya selidikilah..) iya… (bahwa Kerajaan Anak itu
bagaimana) .. dikatakan carilah dahulu KA/, (harus kita terbuka untuk
menyelidiki apa sich yang dimaksud dengan Kerajaan AnakNya, dan apa saya sudah
ada disana ya gitu ya ..dan apakah saya
sudah menang terhadap kuasa kegelapan atau kalah .. kalau kita merasakan kalah
berarti kita belum ada didalam Kerajaan AnakNya untuk mengevaluasi diri
kita seharusnya ..kan) … betul .. betul
.. didalam Kolose 2:6 Kamu telah menerima
Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia.
Ini ayat yang bagus sekali Kamu telah
menerima Kristus Yesus ya berarti Y/ SD/ dong .. bagaimana kita menerima tanpa Dia datang .. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia, jadi bukan kita hanya percaya2 bahwa Y/ sudah
ada dalam saya kita harus melihat realita bahwa Y/ sudah dalam saya, kita harus
melihat realita bahwa Dia sudah datang itu, bahwa KerajaanNya sudah hadir, itu
yang harus terjadi supaya kita bisa hidup di dalam Dia, didalam Dia yang sudah ada
dalam kita hendaklah kamu berakar didalam Dia, dibangun diatas Dia, dstnya ..
ini nasehat2 Paulus kepada Jemaat Kolose yang cukup bagus sekali kalau kita
lihat ya .. tetapi tentu saja nasehat ini bisa terlihat baik dan bermanfaat
kalau sekali lagi kita melihat realita itu. bahwa KA/ sudah ada dan K/ sudah datang.
42m:07d
>>>>>>>>> Banyak orang yang
sudah percaya, yang sudah punya Y/ tapi ketika apa yang dinyatakan RK/ pada dia
dia itu terlihat bertentangan dengan agamanya misalnya ketika RK/ menyatakan
bahwa Y/ sudah datang kembali, dan dia melihat agamanya berkata belum datang kembali
maka dia abaikan perkataan RK/, sayang sekali hal seperti ini, .. justru anda
harus melihat realita yang dibukakan RK/ bukan justru menolak apa yang
dinyatakan oleh RK/.
(Tetap didalam Dia itu, didalam keadaan seperti ini
yang harus kita sadari ya .. maka saya baca kembali dalam Kolose 2 ayat yang
ke-8 Hati-hatilah,
supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafatnya yang kosong dan palsu
menurut ajaran turun-temurun dan roh-roh dunia, tetapi tidak menurut Kristus.
Ini perkataan Paulus yang bagus sekali Hati-hatilah
.. dstnya .. nah inilah dia .. dan
ajaran turun temurun itulah agama itu sendiri, Y/ ngak pernah berikan agama
Kristen, Y/ ngak pernah mendirikan agama Kristen, artinya agama kristen bukan
datang dari Yesus, darimana kalau bukan dari Y/ ya pasti dari dunia, Cuma satu
ya .. kalau bukan Y/ ya dunia. Jadi kalau Y/ tidak pernah mendirikan agama
kristen, pastilah dunia yang mendirikannya, makanya hati-hati bukan karena alkitabnya yang salah,
tapi ajaran yang disampaikan oleh orang2 ini yang salah, alkitabnya tetap
benar, tapi ajarannya, .. disebut disitu .. ajaran turun temurun, (karena tidak heran, masing2 berbeda,
berbeda, berbeda) .. otomatis akan berbeda-beda karena semuanya kan cuma tafsiran
bukan realita, sekali lagi saya katakan, kalau kita hidup dalam realita kita
tidak menyampaikan tafsiran, injil KA/ bukan injil tafsiran KA/, Injil KA/ itu
adalah berita baik yang langsung dari KA/ itu sendiri, itu Injil KA/, itu kalau
kita mau penginjilan, penginjilan adalah memberitakan Injil KA/.. dan
pemberitaan Injil bukan bahwa KA/ akan datang segera, . bukan .. sebaliknya ..
itu terbalik .. justru itu bukan penginjilan namanya, itu pengingkaran justru,
maksud saya itu pengingkaran terhadap realita bahwa KA/ sudah datang. Bukan
kita diajarkan untuk berdoa “datanglah KerajaanMu” “datanglah KerajaanMu” “datanglah
KerajaanMu” .. itu bukan berita Injil, sekali lagi saya katakan itu bukan
berita Injil. (karena itu sering kali kita menghimbau sahabat RPK, melihat sama-sama alkitab! .. begitu ya
.. karena dari alkitab itu kita melihat apa adanya gitu ya .. bukan dari apa
kata orang .. apa adanya dari alkitab dan kita melihat jelas benang merahnya
dari satu bagian ke bagian2 yang lainnya,) .. namun satu hal yang ingin kembali
ditekankan bahwa kalau tidak LB/, .. kalau tidak LB/ anda dan saya ndak bisa
melihat realita KA/, yang dinyatakan dalam alkitab itu, dan banyak orang yang
sudah obrak abrik itu alkitab .. ahli taurat juga obrak abrik itu alkitab,.. tetapi
Y/ yang Mesias yang ada didepan muka orang Farisi, mereka ngak kenal, ada didepan muka mereka
loh, mereka ngak kenal, yang mereka sudah lihat mereka ngak kenal, apalagi kita
yang sekarang ngak pernah lihat Y/, hahhhh .. 2000 tahun yang lalu, kita ngak
pernah lihat Y/, lalu kita katakan oh Dia akan datang, loh “memang kamu kenal” 2000
tahun yang lalu kamu pernah lihat Dia?, pokoknya kenal nanti, .. nanti lihat di
TV aja .. Hahhh .. kok lihat di TV padahal yang beritakan Y/ RK/ bukan TV, (Cuma
mengulangi aja bahwa sebenarnya K/ yang adalah Raja itu sudah ada dalam hati
kita orang percaya, ya pak ya itu jelas di 2 Korintus 13:5 saya bacakan ya .. Ujilah dirimu sendiri, apakah kamu tetap
tegak di dalam iman. Selidikilah dirimu! Apakah kamu tidak yakin akan dirimu,
bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu? Sebab jika tidak demikian, kamu
tidak tahan uji.) Ya baik sahabat RPK karena waktu jua .. yang akan
memisahkan kita jadi sebelumnya kita akan mendengarkan kesimpulan dari sharing
FT/ pada malam hari ini, silah kan pak Yahya:
KONKLUSI:
Jadi jelas sekali bahwa merayakan hari-raya2 itu baik saja
kalau kita merayakannya dengan pemahaman2 yang jelas, gitu ya, tapi kalau kita
tidak punya pemahaman apa2 terhadap hal itu, pertanyaan saya apa artinya kita
merayakannya, jangan2 kita mendirikan berhala disitu, kita berdoa kepada
berhala karena kita ngak tau .. yang kita doa ini siapa? .. Y/ yang kita sembah
ini siapa, jangan2 itu berhala yang kita sebut dengan nama Y/, karena kita
tidak pernah melihat realitanya Dia, kalau Dia Juruselamat saya maka saya harus
kenal bahwa Dialah Juruselamat saya, kalau Dia Juruselamat saya maka saya harus melihat
realita bahwa Dia didalam saya, bukan hanya merayakan hari-raya2 yang dibuat oleh agama kita sendiri, tidak
ada agama yang salah tetapi didalamnya ajaran2 yang ada didalamnya perlu
diwaspadai, apakah itu berita yang A/ sampaikan ataukah berita yang mc ajarkan
pada kita, dalam agama kristen sendiri ada banyak teologia2 jadi tidak satupun
diantara mereka yang berkata SATU KATA pada hal T/ kita SATU, Tidak satupun
mereka berkata SAMA … lalu apakah ada bermacam2 baptisan padahal alkitab
katakan ada SATU BAPTISAN, ada banyak
macam2 yang dibentuk didalam agama kristen, tetapi sekali lagi kita harus
melihat yang SATU itu, untuk melihat itu kita harus dilahirkan BARU, dan untuk
dilahirkan BARU sekali lagi saya katakan ANDA NDAK PERLU DIBAPTIS, ANDA NDAK PERLU DITUMPANGIN TANGAN, ANDA NDAK
PERLU DITUANGIN MINYAK, untuk LAHIR BARU cukup berkata kepada A/ oh anda perlu LB/, bahwa anda perlu
melihat KA/ itu minta kepada A/ dengan hati yang tulus kalau memang ada
kerinduan pada kita, maka saya percaya A/ yang pemurah itu akan memberikan
RohNya kepada kita, dan ketika Dia berikan RoNya kepada kita jangan bandingkan
RohNya itu dengan ajaran agamamu, karena dia akan bertentangan sekali dengan
ajaran itu, itu yang Paulus tanggalkan, dia menanggalkan seluruh ajaran2 agamanya
dia, barulah dia bisa hidup didalam KA/ itu dengan baik, dengan pasti barulah
dia punya kepastian bahwa hidupku bukan aku lagi tetapi K/, kenapa ? karena
ketika dia melihat K/ dia menanggalkan ajaran agamanya, jadi ada hal2 yang
harus kita tanggalkan, bukan itu kita pertahankan lalu Y/ nya kita lepaskan,
Banyak orang yang sudah percaya, yang sudah punya Y/ tapi ketika apa yang
dinyatakan RK/ pada dia dia itu terlihat bertentangan dengan agamanya misalnya
ketika RK/ menyatakan bahwa Y/ sudah datang kembali, dan dia melihat agamanya
berkata belum datang kembali maka dia abaikan perkataan RK/, sayang sekali hal
seperti ini, .. justru anda harus melihat realita yang dibukakan RK/ bukan
justru menolak apa yang dinyatakan oleh RK/.
0 comments: